Iúil 17, 2004

Boleh pasang menyan di sini?"

 

Sebuah tempat di Jazirah Arab, tepatnya di Kota Madinah ada suatu titik di mana keanehan alam biasa terjadi. Yang bila anda menaiki kendaraan walaupun berhenti, pasang gigi netral dan  tanpa menghidupkan mesin kendaraan anda akan seperti ada yang mendorong, lajunya bukan main-main, bisa sampai 130 Km per jam. Dan bila anda berjalan ke arah sebaliknya keanehan juga akan dialami, akan terasa seperti ada yang membebani kendaraan otomatis terasa berat. Beberapa saat lalu bahkan tepat di lokasi tersebut terjadi kecelakaan, sebuah pesawat jatuh dan terbagi dua.

Fenomena  alam yang lumayan ajaib, kenapa ajaib soalnya di lokasi tersebut tidak (belum) terbukti memiliki medan maghnet yang besar, apalagi Madinah khan bukan di kutub utara atau selatan tapi di Benua Asia( txs Bagas ). Begitu rangkuman artikel yang saya baca di Gatra edisi terbaru. Tapi bukan soal ke'aneh'an itu yang ingin saya bahas namun lebih tepatnya adalah tentang reaksi orang yang mendengar dan merasakan ke'aneh'an itu.

Loh, bagaimana sih rekasi orang kita di sana? ya seperti yang anda duga, orang kita begitu takjub dan tidak sedikit yang ingin mencoba dan membuktikan. Ya sieeeh dari beberapa orang yang telah mecoba semuanya telah membuktikan dan memang benar bisa begitu kejadiannya. Ya mungkin disertai decak-decak kagum dan beberapa analisa mengapa bisa terjadi dari yang ilmiah sampe yang berbau mistis atau ilmiah campur mistis Padahal disaat yang sama orang asli Madinah yang dijadikan narasumber reaksinya biasa-biasa aja, katanya ke'aneh'an itu bukan hal yang luar biasa (mungkin bisa terjadi di mana saja) "kalau saya ke kantor, parkir mobil tinggal tarik rem tangan, beres masalah" lanjutnya dengan enteng.

Lebih hebat lagi ternyata yang meributkan ke'aneh'an kerjadian di atas tidak lain dan tidak bukan adalah jemaah haji dari sebuah negera Tenggara Asia. Yak tul, mereka adalah jemaah haji kita-kita juga.Sementara jemaah haji laennnya biasa-biasa aja tuh,. Saya nggak heran bila hal itu terjadi di Indonesia maka sepanjang lokasi ke"aneh"an akan berjejer kemenyan di pinggir jalan dan puluhan orang-orang bertapa saat satu syuro agar enteng jodoh, karir lancar serta disenengin atasan.

Orang kita memang agak berlebihan menyikapi hal-hal yang tidak biasa dan selalu disangkut pautkan dengan mistis. Ingatkan bahkan seorang menteri termakan omongan paranormal tentang harta karun Batu Tulis di Bogor itu. Bahkan bila dituliskan disini akan berderet-deret kejadian aneh yang disangkut-pautkan dengan mistis. Memang bener tuh Orang Arab di atas, daripada kerepotan sendiri lom lagi resiko menjadi musyrik mengancam di sana, mending nyante aja lagi...pasang aja rem tangan sebelum segala seseuatnya terlambat dan tidak ada lagi titik balik (turning point).


"dan (ingatlah) ketika (hari itu) orang yang dzalim menggigit dua tangannya seraya berkata : 'Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama-sama Rasul.' Kecelakaan besarlah bagiku kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan itu teman akrab(ku). Sesungguhnya ia telah menyesatkan aku dari Al-Qur'an ketika Al-Qur'an itu telah datang kepadaku. Dan syetan itu tidak mau menolong manusia." (Al-Furqon : 27-29)

0 Comments:

Post a Comment

<< Home